Semangat Kebangkitan Perayaan Paskah di Gereja Jawa Pertama di Yogyakarta
Jogja.News, Yogyakarta – Perayaan Paskah tahun ini diharapkan bisa memberikan berkat, anugerah, damai sejahtera dalam kasih Tuhan, terutama kepada segenap umat Katholik di Kota Yogyakarta.
Hal itu disampaikan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, (20/4/2025) dalam momen Perayaan Paskah di Gereja Santo Yusup Bintaran.
“Kita patut bersyukur bahwa berbagai kegiatan keagamaan dan peribadatan di Kota Yogyakarta selama ini berlangsung dengan nyaman, aman dan kondusif. Kondisi inilah yang harus terus kita upayakan dan pertahankan” tuturnya.
Pihaknya menyampaikan kekaguman pada Gereja Santo Yusup Bintaran, yang merupakan gereja Jawa pertama di Yogyakarta, diresmikan oleh Romo van Hoof SJ pada tahun 1934. Dengan gaya arsitektur indis dan juga merupakan cagar budaya.
“Letaknya yang berdekatan dengan Kawasan Cagar Budaya Pakualaman, tentu dapat mendukung potensi wisata sejarah dan budaya di Yogyakarta. Sehingga mari kita jaga dan lestarikan bersama-sama apa yang menjadi nilai dan sejarah Gereja Santo Yusup Bintaran,” ajaknya.
Senada dengan itu Ketua DPRD Kota Yogyakarta, FX. Wisnu Sabdono Putro menyatakan Perayaan Paskah, kebangkitan Yesus Kristus membawa semangat kepada warga Yogyakarta dalam menghadapi segala persoalan ataupun permasalahan yang ada.
“Persoalan seperti sampah kemudian stunting dan lainnya seperti ini bisa diselesaikan. Perayaan Paskah bagi umat Katolik ini juga menjadi sesuatu yang istimewa, dengan toleransi dan keberagaman yang ada mari kita berikan semangat yang sama untuk Kota Yogyakarta,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Panitia Paskah Gereja Santo Yusup Bintaran, Andreas Ardi Setiawan mengatakan, kehadiran Wali Kota Yogyakarta beserta Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) dalam Perayaan Paskah bersama umat Katholik menjadi satu hal yang menyejukkan serta menggembirakan.
“Suatu kehormatan bagi kami warga dari Paroki Bintaran, ini membuat kami semakin bersemangat untuk lebih memberikan warna dan kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat, untuk peduli dengan sesama,” katanya.
